1 May 2024

Apa itu Display Ads?

Display ads adalah iklan digital yang berupa gambar, video, atau banner yang ditampilkan di situs web atau platform online tertentu. Iklan ini merupakan salah satu strategi pemasaran digital yang populer dan sering digunakan untuk mempromosikan produk atau layanan, meningkatkan kesadaran merek, dan menarik perhatian pengguna. Berikut ini salah satu contohnya:

Contoh Display Ads

Mungkin beberapa pembaca tidak sadar bahwa ada iklan yang sering kali muncul di website. Memang beberapa display ads didesain sedemikian rupa untuk tidak terlalu kelihatan, tetapi ada pula yang mendesain sangat mencolok supaya terlihat jelas.

Baca juga tentang:

  1. Cara Kerja Affiliate Marketing
  2. Cara Kerja Sponsored Content
  3. Cara Menghasilkan Uang dari Blog
  4. Berapa Lama Blog Bisa Menghasilkan Uang?

Offline Display Ads

Pernahkah mengujungi sebuah tempat wisata ataupun restoran yang meletakkan iklan di tengah-tengah meja? Entah promo ataupun hal lainnya? Ini adalah salah satu contoh display ads.

Online Display Ads

Pada zaman digital, display ads pun menjadi berkembang. Beberapa website meletakkan iklan-iklan di halaman-halaman yang sering dikunjungi.

Online Display Ads sendiri mengalami perkembangan terus menerus. Berikut ini penjelasan singkat perkembangannya:

  1. Pemasangan display ads secara manual. Biasanya pengiklan akan mengontak pemilik website untuk bertanya mengenai harga dan durasi iklan.
  2. Pemasangan display ads menggunakan advertising network seperti Google Adsense, Ezoic, Media.net, dsb
Contoh display ads dengan ads network

Keuntungan Display Ads

Terlihat Mencolok

Display ads umumnya terlihat mencolok, sehingga membuat perhatian orang langsung ke iklan tersebut. Hal ini tidak lepas juga dengan desain iklan tersebut. Jika desiannya memang tidak begitu menarik, maka perhatian orang tidak akan menjadi penasaran dan membeli.

Orang-Orang Sudah Terbiasa

Orang-orang umumnya sudah terbiasa dengan display ads, sehingga hal tersebut tidak asing lagi. Karena kelebihan ini, membuat mudah melakukan penetrasi pasar.

Branding

Display ads dapat membantu meningkatkan awarness pada sebuah brand. Anda dengan menampilkan iklan di situs web yang relevan dan populer. Iklan visual yang menarik dapat membantu membangun citra sebuah brand yang kuat di benak konsumen.

Target Pasar yang Lebih Luas

Anda dapat menggunakan berbagai variabel untuk menentukan target market. Anda dapat menargetkan berdasarkan demografi, minat, perilaku online, dan lokasi geografis, yang memungkinkan Anda untuk mengarahkan iklan kepada audiens yang paling mungkin tertarik dengan apa yang Anda tawarkan.

Format yang Fleksibel

Display ads memiliki berbagai format yang tersedia, termasuk banner, iklan pop-up, iklan video, dan banyak lagi. Ini memberikan fleksibilitas untuk membuat iklan yang sesuai dengan tujuan Anda dan menghadirkannya dengan cara yang paling efektif.

Meningkatkan Konversi

Dengan mengoptimalkan iklan display Anda dengan link yang relevan dan mengarahkan pengunjung ke halaman yang sesuai, Anda dapat meningkatkan tingkat konversi. Dalam beberapa kasus, display ads juga dapat digunakan untuk retargeting, yaitu menampilkan iklan kepada pengunjung yang sebelumnya sudah mengunjungi situs web Anda, sehingga meningkatkan peluang mereka untuk melakukan tindakan tertentu.

Cara Kerja Display Ads

Sejauh ini iklan dibagi menjadi dua jenis:

  1. Berdasarkan kata kunci / keyword
  2. Berdasarkan keinginan / ketertarikan

Contoh Platform Berdasarkan kata kunci / keyword adalah Google Ads, Bing Ads, Youtube Ads, dsb

Contoh Platform Berdasarkan keinginan / ketertarikan adalah Facebook, Instagram, Tiktok, dsb

Cara kerja display ads cukup sederhana:

Pertama, memilih platform terlebih dahulu

Anda perlu memilih platform periklanan digital yang akan Anda gunakan untuk menampilkan iklan display Anda. Beberapa platform yang populer termasuk Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, Youtube Ads, TikTok Ads, LinkedIn Ads, dan platform iklan lainnya. Setiap platform memiliki aturan dan fitur yang berbeda, jadi penting untuk memahami cara kerjanya.

Kedua, membuat kampanye iklan

Setelah memilih platform periklanan, langkah selanjutnya adalah membuat kampanye iklan. Anda perlu menentukan tujuan kampanye, seperti meningkatkan brand awarness, mengarahkan traffic ke situs web, atau meningkatkan konversi. Anda juga perlu mengatur anggaran iklan dan menentukan jangka waktu kampanye iklan.

Ketiga, memilih target audience

Salah satu keunggulan dari display ads adalah kemampuan untuk menargetkan audiens yang relevan dengan produk atau layanan Anda. Anda dapat menggunakan berbagai kriteria termasuk demografi, minat, perilaku online, dan lokasi geografis. Dengan cara ini, Anda dapat memastikan bahwa iklan Anda muncul di depan audiens yang paling mungkin tertarik.

Keempat, membuat iklan

Tahap selanjutnya adalah membuat iklan display yang menarik dan efektif. Anda perlu memilih format iklan yang sesuai, seperti banner, iklan pop-up, atau iklan video. Selain itu, Anda perlu merancang konten iklan, termasuk gambar, teks, dan tautan yang mengarahkan pengunjung ke halaman arahan yang relevan.

Kelima, menayangkan iklan

Setelah kampanye dan iklan Anda siap, platform periklanan akan menayangkan iklan Anda di berbagai situs web, aplikasi, atau media sosial sesuai dengan kriteria penargetan yang Anda tentukan. Iklan display dapat muncul di berbagai tempat, seperti sisi halaman web, header, footer, atau antara konten.

Keenam(lanjutan), analisa dan optimasi iklan

Setelah iklan ditayangkan, Anda dapat melacak kinerjanya melalui platform periklanan. Anda dapat melihat hasil statistik dari iklan seperti jumlah tampilan iklan, jumlah klik, tingkat konversi, dan metrik lainnya. Berdasarkan data ini, Anda dapat melakukan optimasi iklan, seperti mengubah target audience, merubah konten iklan, atau menyesuaikan anggaran, untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Contoh Display Ads

Contoh 1: Banner Ads

Banner Ads adalah salah satu jenis Display Ads yang paling umum. Iklan ini biasanya ditempatkan di bagian atas atau samping halaman web, sering kali berbentuk horizontal atau vertikal. Contohnya, sebuah perusahaan pakaian bisa menampilkan banner dengan gambar model yang mengenakan koleksi terbaru, lengkap dengan tombol "Shop Now" yang mengarahkan pengguna ke halaman produk.

Contoh 2: Video Ads

Video Ads adalah iklan yang menampilkan konten video untuk menyampaikan pesan secara visual. Contoh umumnya adalah iklan video yang muncul sebelum atau di tengah video YouTube. Misalnya, sebuah perusahaan otomotif dapat menggunakan video untuk menunjukkan fitur unggulan dari mobil terbaru mereka, dengan akhir video yang mengarahkan penonton ke situs web untuk informasi lebih lanjut.

Contoh 3: Rich Media Ads

Rich Media Ads adalah iklan yang lebih interaktif, memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan elemen di dalam iklan. Contohnya, sebuah perusahaan travel bisa menampilkan peta interaktif sebagai bagian dari iklan mereka, di mana pengguna dapat mengklik destinasi tertentu untuk melihat penawaran spesial atau paket wisata.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Perlu Website?

Kami sangat memahami kebutuhan client. Ceritakan apa tujuan yang ingin anda capai melalui website. Lakukan konsultasi gratis sekarang!
KONSULTASI!
© 2016 - 2025 Wevelope - Digital Agency For Your Business