22 April 2024

Cara Membuat Konten Menarik Untuk Website

Konten yang menarik adalah kunci untuk menarik pengunjung ke website dan membangun pengikut yang loyal. Berikut adalah beberapa tips untuk membuat konten yang menarik:

Series: Belajar SEO Pemula Hingga Mahir

Tentukan Target Market

Sebelum mulai menulis, tentukan target market terlebih dahulu.

  • Siapa yang ingin dijangkau dengan konten tersebut? Apa kebutuhan mereka?
  • Apa masalah yang dihadapi?

Ini akan membantu menentukan jenis konten yang paling sesuai untuk tarket market.

Lakukan Riset

Lakukan riset tentang topik yang ingin ditulis dengan menelusuri informasi tentang topik tersebut melalui berbagai sumber seperti internet, buku, dan jurnal. Juga dapat dilakukan wawancara dengan ahli atau sumber yang relevan untuk mendapatkan perspektif yang berbeda.

Umumnya topik yang ingin ditulis biasanya sudah ada konten terdahulunya, sehingga jangan memulai langsung menulis terlebih dahulu. Pelajari konten-konten sejenis yang sudah pernah dibuat.

Tentukan Jenis Konten

Tentukan jenis konten yang ingin ditulis, apakah itu artikel, infografis, video, atau bentuk konten lainnya. Pilih jenis konten yang paling sesuai untuk topik dan target market.

  1. Artikel Berita (News Article): Artikel ini memberitakan tentang peristiwa terkini atau berita terbaru dalam suatu topik atau industri tertentu.
  2. Artikel Edukasi (Educational Article): Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi atau pengetahuan tentang suatu topik tertentu, seringkali dilengkapi dengan fakta dan data.
  3. Artikel Panduan (How-To Article): Artikel ini memberikan panduan atau instruksi tentang bagaimana melakukan suatu tugas atau mencapai tujuan tertentu.
  4. Artikel Inspirasi (Inspirational Article): Artikel ini memberikan inspirasi atau motivasi pada pembaca untuk melakukan hal yang lebih baik atau mengatasi masalah tertentu.
  5. Artikel Opini (Opinion Article): Artikel ini berisi pendapat atau opini penulis tentang suatu topik tertentu, seringkali didasarkan pada pengalaman pribadi atau pengetahuan yang diperoleh.
  6. Artikel Review (Review Article): Artikel ini memberikan ulasan atau review tentang produk, layanan, atau pengalaman tertentu.
  7. Artikel Humor (Humorous Article): Artikel ini bertujuan untuk menghibur pembaca dengan menggunakan humor atau sindiran dalam tulisannya.
  8. Artikel Wawancara (Interview Article): Artikel ini berisi hasil wawancara dengan seseorang yang memiliki pengalaman atau pengetahuan khusus tentang suatu topik tertentu.
  9. Artikel Riset (Research Article): Artikel ini berisi hasil penelitian atau riset yang dilakukan penulis tentang suatu topik tertentu, seringkali disertai dengan data dan fakta yang mendukung.
  10. Artikel Listicle (List Article): Artikel ini berisi daftar atau list tentang hal-hal tertentu, seperti "10 Tips untuk Meningkatkan SEO" atau "5 Produk Kecantikan Terbaik untuk Kulit Berminyak".
  11. Pusat Konten (Content Hub): Artikel ini berisikan urutan membaca untuk konten-konten yang terpisah. Contoh sebuah tutorial memiliki 5 artikel yang masing-masing harus dibaca secara berurutan. Content hub berguna untuk hal tersebut.
  12. Cheat Sheat / Ceklis: Artikel ini berisikan ceklis yang yang dapat diikuti. Mirip seperti tip dan trik yang dapat diikuti.
  13. Template: Artikel yang mengumpulkan beberapa tema seperti tema website, tema feeds instagram, dsb.

Tentukan Hasil Akhir Pembaca

Sebelum mulai menulis, tentukan hasil akhir yang ingin dicapai dengan konten yang akan dibuat. Apa yang ingin disampaikan? Apa yang ingin dihasilkan pada pembaca? Hal ini akan membantu mengarahkan konten ke arah yang tepat.

Siapkan Gambar dan Penunjang Lainnya

Siapkan gambar dan penunjang lainnya yang diperlukan untuk memperjelas atau memperkuat pesan yang ingin Anda sampaikan. Gunakan gambar dan video yang menarik untuk membantu pembaca tetap terlibat dan membantu memecah teks yang panjang.

Perlu diingat, tidak perlu memaksakan untuk menambahkan gambar, suara, ataupun video jika tidak memberikan dampak signifikan terhadap konten.

Buat Judul yang Menarik

Buat judul yang menarik dan sesuai dengan topik yang dibahas. Judul merupakan hal pertama yang dilihat oleh pembaca, sehingga harus menarik perhatian dan memotivasi pembaca untuk membaca seluruh konten.

Buat Outline yang Tegas

Buat outline yang tegas dan mudah dipahami. Gunakan subjudul, poin-poin, atau bullet point untuk memecah konten menjadi bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna. Hindari bentuk paragraf saja karena sangat membosankan.

Berikan Jawaban Secepat Mungkin

Berikan jawaban pada paragraf pertama, kedua, ataupun ketiga. Prinsip ini yang kami pengang sampai sekarang. Kami sering melihat konten yang sering sekali menjelaskan hal yang tidak penting di paragraf pertama seperti pengenalan dsb.

Dengan banyaknya konten tersebar di dunia maya saat ini, membuat waktu sangat berharga. Jika memang dapat diberikan jawaban yang memuaskan diawal, maka berikanlah.

Lalu hal tersebut bukannya membuat bounce rate akan naik?

Untuk menghindari hal tersebut, pada akhir jawaban dapat dijabarkan lebih mendalam. Disinilah pentingnya kemampuan copywriting. Kemampuan ini akan membuat pembaca ingin membaca lebih lanjut.

Pemberian jawaban diawal dengan sangat singat, tidak akan bisa menjelaskan semuanya. Untuk memahami lebih dalam, otomatis harus membaca artikel secara menyeluruh.

Gunakan Bahasa Sesuai dengan Target Market

Gunakan bahasa yang sesuai dengan target pembaca. Gunakan istilah dan frasa yang dikenal oleh target market dan hindari bahasa yang terlalu teknis atau akademis jika memang target pembaca tidak begitu memahami.

Gunakan Perspektif Lain Jika Diperlukan

Jika diperlukan, gunakan perspektif lain untuk memberikan pandangan yang berbeda pada topik yang ditulis. Ini dapat membantu memperkuat pesan dan membuat konten lebih menarik.

Ingatlah, tidak semua jenis konten dapat diberikan perspektif berbeda. Hindari memberikan perspektif lain untuk konten yang mengulas tentang fakta-fakta.

Sertakan Sumber

Sertakan sumber yang relevan untuk mendukung konten. Ini akan meningkatkan kredibilitas sebuah konten dan membantu pembaca untuk menggali lebih dalam tentang topik yang ditulis.

Originalitas Tidak Penting

Untuk beberapa artikel seperti kumpulan tema atau hasil riset tidak penting sebuah originalitas. Penulis tidak perlu harus melakukan riset sendiri.

Lalu bagaimana?

Tidak semua pembaca akan suka atau sanggup membaca riset dengan bahasa yang sangat teknis. Disinilah letak pentingnya penulis untuk membuat artikel rangkuman yang dapat mencakup semuanya dengan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti.

Atau dapat melakukan perbandingan dari berbagai riset yang ada dan menambahkan opini yang dapat membantu memberikan pandangan pada pembaca.

Gunakan ChatGPT

Jika anda tidak memahami tentang aplikasi satu ini, maka anda sedang ketinggalan. ChatGPT adalah sebuah chatbot yang diluncurkan oleh OpenAI pada November 2022. GPT sendiri singaktan dari Generative Pre-trained Transformer. Kami akan menjelaskan tentang hal tersebut lebih mendalam dilain kesempatan.

Anda bertanya apapun pada ChatGPT dan mereka akan menjawab dengan jawaban yang cukup memuaskan. Artikel ini pun dibantu oleh ChatGPT.

Namun perlu diingat, jangan serta merta menggunakan semua jawaban ChatGPT untuk dibuat sebuah artikel. Jawaban ChatGPT terlalu umum dan kurang spesifik. Disinilah dibutuhkan pemahaman untuk mengembangkan pokok pikiran tersebut.

Pelajari lebih lanjut tentang ChatGPT.

Penutup

Dengan mengikuti tips ini, kami harapkan pembaca dapat membuat konten yang menarik dan membangun pengikut yang loyal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Perlu Website?

Kami sangat memahami kebutuhan client. Ceritakan apa tujuan yang ingin anda capai melalui website. Lakukan konsultasi gratis sekarang!
KONSULTASI!
© 2016 - 2025 Wevelope - Digital Agency For Your Business